Armenia dan Azerbaijan sepakati prinsip dasar solusi damai

- Jurnalis

Minggu, 19 November 2023 - 15:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Moskow (Rumah Bicara) – Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan mengklaim negaranya  berhasil mencapai kesepakatan dengan Azerbaijan tentang prinsip-prinsip dasar penyelesaian sengketa secara damai.

Namun demikian, kedua negara masih menggunakan “bahasa diplomatik yang berbeda” sehingga tidak memahami satu sama lain, kata Pashinyan dalam pembukaan sidang Majelis Parlemen Organisasi Keamanan dan Kerja Sama Eropa (OSCE) di ibu kota Armenia, Yerevan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pemimpin Armenia itu juga menyebut konflik berkepanjangan antara kedua negara terkait wilayah Karabakh telah menimbulkan kerugian.

Pernyataan Pashinyan disampaikan sehari setelah sidang Mahkamah Pidana Internasional (ICC) PBB terkait tuntutan Armenia terhadap Azerbaijan.

Armenia menuding Baku melanggar Konvensi Internasional mengenai Penghapusan Semua Bentuk Diskriminasi Rasial akibat meningkatnya ketegangan di Karabakh baru-baru ini, meski sejumlah badan PBB tegas menyatakan bahwa mereka belum mencatat adanya kasus sikap diskriminatif Azerbaijan terhadap warga etnis Armenia.

Baca juga: Iran jadi tuan rumah pembahasan proses perdamaian Armenia-Azerbaijan

Sebelumnya pada September, Armenia meratifikasi Statuta Roma, yang membentuk Mahkamah Pidana Internasional, dengan tujuan menuntut Azerbaijan atas tindakannya di Karabakh.

Hubungan antara Azerbaijan dan Armenia tegang sejak 1991, ketika militer Armenia menduduki Nagorno-Karabakh yang secara internasional diakui sebagai bagian Azerbaijan, dan tujuh wilayah yang berdekatan.

Sebagian besar wilayah itu dibebaskan oleh Azerbaijan dalam perang pada musim gugur 2020, yang berakhir setelah perjanjian damai yang ditengahi Rusia dan membuka kemungkinan normalisasi hubungan kedua negara.

September tahun ini, tentara Azerbaijan melancarkan operasi antiterorisme di Karabakh untuk menegakkan tatanan konstitusional, yang kemudian membuat pasukan separatis di wilayah itu menyerah.

Baca juga: Azerbaijan undang PBB kunjungi wilayah Karabakh

Baca Juga :  Prancis prioritaskan pembebasan sandera oleh Hamas, kata Macron

Sumber: Anadolu

 

Penerjemah: Katriana
Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © Rumah Bicara 2023

Sumber : www.antaranews.com

Berita Terkait

PLTN generasi IV pertama di dunia mulai beroperasi di China
Iran desak Mesir agar buka pintu perbatasan Rafah tanpa syarat
Berita unggulan terkini, rencana zona penyangga hingga ancaman bom di pesawat
Menlu Mesir bertolak ke Washington bahas perang Gaza
Tehran Times sebut gambaran nyata Iran-China penting dilakukan
Trump sebut tak akan jadi diktator, kecuali “hari pertama” presiden
Korban terus berjatuhan di Gaza, AS tetap pasok senjata ke Israel
China yakin perekonomian stabil meski Moody’s pangkas prospek kredit

Berita Terkait

Kamis, 7 Desember 2023 - 11:32 WIB

PBB kumpulkan 419 juta dolar AS dana tanggap darurat 2024

Kamis, 7 Desember 2023 - 09:29 WIB

BMKG: Waspada gelombang tinggi 2,5 meter selatan Banten & Selat Sunda

Kamis, 7 Desember 2023 - 08:28 WIB

Dolar nyaris datar di tengah rendahnya jumlah pekerjaan di AS

Kamis, 7 Desember 2023 - 07:27 WIB

Liverpool raih kemenangan dua gol tanpa balas di kandang Sheffield

Kamis, 7 Desember 2023 - 06:27 WIB

Cara Komunitas Malang wadahi keterampilan kaum difabel

Kamis, 7 Desember 2023 - 05:25 WIB

Kemarin, Sharp rilis seri Aquos R8s hingga film “Heartbreak Motel”

Kamis, 7 Desember 2023 - 04:25 WIB

Ganjar bakal lanjutkan program yang sudah baik di IKN

Kamis, 7 Desember 2023 - 03:23 WIB

BMKG prakirakan hujan lebat landa daerah di 16 provinsi

Berita Terbaru

TERKINI

PBB kumpulkan 419 juta dolar AS dana tanggap darurat 2024

Kamis, 7 Des 2023 - 11:32 WIB

TEKNO

Alphabet perkenalkan model kecerdasan buatan Gemini

Kamis, 7 Des 2023 - 11:12 WIB