California ingin perkuat kerja sama dengan China atasi perubahan iklim

- Jurnalis

Rabu, 15 November 2023 - 15:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

San Francisco (Rumah Bicara) – Negara Bagian California, Amerika Serikat berkomitmen untuk memperkuat kerja sama dengan China dalam mengatasi perubahan iklim, demikian disampaikan Ketua Komisi Energi California David Hochschild.

Hubungan California dengan China adalah “hubungan paling menarik” di dunia, karena kolaborasi antara inovasi dan peningkatan yang mungkin dilakukan, kata Hochschild kepada Xinhua dalam sebuah wawancara pada Senin (13/11).

Ada potensi besar untuk kerja sama perubahan iklim yang lebih kuat antara Golden State (julukan Negara Bagian California) dan China, ujarnya kepada Xinhua di sela-sela forum energi hijau dalam Pekan Pemimpin APEC 2023, yang diadakan di San Francisco pada 11-17 November dengan tema “Menciptakan Masa Depan yang Tangguh dan Berkelanjutan bagi Semua”.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hochschild mendampingi Gubernur California Gavin Newsom dalam sebuah kunjungan selama sepekan ke China pada Oktober lalu.

Perjalanan itu merupakan kesempatan bersejarah untuk memajukan aksi dan kolaborasi iklim, mendorong pembangunan ekonomi dan pariwisata, serta memperkuat ikatan budaya dan memerangi kebencian anti-Asia, menurut kantor gubernur California.

Hochschild memuji upaya China dalam mengatasi perubahan iklim dan mempromosikan energi terbarukan.   

“China layak mendapatkan banyak pujian karena menjadi pasar dan manufaktur terbesar untuk angin surya dan baterai, dan khususnya angin lepas pantai,” ungkap Hochschild.

 

   Anggota staf bekerja di lokasi pembangunan proyek fotovoltaik satu juta kilowatt di Kabupaten Gonghe, Prefektur Otonomi Tibet Hainan, Provinsi Qinghai, China barat laut, pada 8 Juni 2022. (Xinhua/Zhang Long)

Sekitar 50 persen dari kapasitas pembangkit listrik tenaga angin lepas pantai global dibangun oleh China, tuturnya.

Dia menambahkan bahwa China telah melakukan pekerjaan luar biasa dalam penerapan kendaraan listrik, serta pembangkit listrik tenaga surya dan angin lepas pantai.

“Itu sangat menginspirasi. Kita harus mengulurkan tangan persahabatan dan kolaborasi apa pun yang terjadi. Itulah tujuan perjalanan kami ke sana. Dan gubernur benar-benar berkomitmen terhadap hal itu,” tutur Hochschild.

Baca Juga :  Album Asia: Mengintip kegembiraan perayaan Festival Diwali di India

Hochschild menekankan bahwa ada potensi besar untuk kerja sama perubahan iklim yang lebih kuat antara California dan China.

Menurut dia, California telah menggarap beberapa proyek energi baru “pertama di dunia”, termasuk proyek tenaga surya dan angin skala utilitas, sistem surya atap, proyek penyimpanan energi, dan mobil listrik.

“China membawa hal itu ke tingkat yang baru dan melakukan inovasi mereka sendiri. Kita harus bekerja sama dalam bidang iklim,” katanya.

“Saya sangat meyakini bahwa gelombang pasang dapat mengangkat semua kapal. Kita dapat memiliki manufaktur baterai yang kuat, pertumbuhan ekonomi yang terkait dengan solusi iklim di sini dan di China,” ujar Hochschild.

California memainkan peran utama dalam memajukan kebijakan dan regulasi yang pertama dari jenisnya untuk dekarbonisasi dan transisi energi bersih, serta menerapkan teknologi inovatif dan solusi terbaik yang tersedia ke dalam praktik.

Pewarta: Xinhua
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
COPYRIGHT © Rumah Bicara 2023

Sumber : www.antaranews.com

Berita Terkait

11 orang tewas akibat Kecelakaan tambang batu bara di China timur laut
Turki akan tingkatkan diplomasi untuk gencatan senjata permanen Gaza
Proyek jalan raya lintas laut baru China akan segera rampung
Utusan Palestina untuk PBB desak gencatan senjata permanen di Gaza
95 kota di China turunkan suku bunga hipotek untuk rumah pertama
UNDP peringatkan risiko banjir di kawasan pesisir naik 5 kali lipat
Tiga tewas dalam peristiwa runtuhnya bangunan di Pulau Pinang, tidak ada WNI
Sekjen PBB sebut jeda kemanusiaan tidak selesaikan masalah utama Gaza

Berita Terkait

Rabu, 29 November 2023 - 19:33 WIB

Kemenkominfo siapkan infrastruktur PDNS khusus untuk Pemilu 2024

Rabu, 29 November 2023 - 18:31 WIB

Diskominfo SP Solo jamin jaringan internet lancar saat final U-17

Rabu, 29 November 2023 - 17:30 WIB

Delegasi CMSA kunjungi SAR Hong Kong dan Makau

Rabu, 29 November 2023 - 16:29 WIB

Samsung dirumorkan bakal ganti nama chip Exynos

Rabu, 29 November 2023 - 15:28 WIB

APJATEL gelar rakernas, bahas pembangunan infrastruktur digital merata

Rabu, 29 November 2023 - 14:27 WIB

Apple Music Replay mulai hadir, Spotify Wrapped segera menyusul

Rabu, 29 November 2023 - 13:22 WIB

Terakorp Indonesia hadirkan aplikasi teraMedik SIMRS

Rabu, 29 November 2023 - 12:21 WIB

Hoaks! Jaringan internet di Indonesia diputus per 1 Desember

Berita Terbaru