Muhammadiyah luncurkan pusat iklim dalam forum global untuk iklim

- Jurnalis

Minggu, 19 November 2023 - 17:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta (Rumah Bicara) – Muhammadiyah meluncurkan Muhammadiyah Climate Center dalam Global Forum for Climate Movement: Promoting Green Culture, Innovation and Cooperation yang diadakan di Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta, pada 17-18 November 2023.

Menurut keterangan tertulis Kementerian Luar Negeri di Jakarta, Minggu, selain meluncurkan Muhammadiyah Climate Center yang merupakan sumbangsih Muhammadiyah dalam upaya penanganan perubahan iklim, forum tersebut juga menghasilkan Seruan Aksi (Call to Action) dalam mengatasi tantangan perubahan iklim.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Direktur Jenderal Amerika dan Eropa Kementerian Luar Negeri Umar Hadi menekankan pentingnya aksi nyata yang berkelanjutan untuk mengatasi tantangan iklim, seperti pembentukan Muhammadiyah Climate Center dan kontribusi Indonesia mengurangi laju deforestasi.

“Kami di Kemlu melihat Muhammadiyah punya sumber daya intelektual yang sangat besar. Kalau sebagian mau mencurahkan perhatiannya untuk mengatasi persoalan ini, kita bisa beradaptasi untuk mengatasi problem yang diakibatkan perubahan iklim,” kata Umar.

Umar juga menekankan pentingnya setiap negara berperan sesuai kapasitas dalam semangat kemitraan agar dapat menyiasati keterbatasan sumber daya yang ada, dan keperluan akan pendekatan multi-pihak dari seluruh lapisan, pemerintah, organisasi internasional, lembaga swadaya masyarakat, swasta dan lembaga keagamaan serta komunitas lokal.

“Setelah acara ini Muhammadiyah akan melanjutkan dan memperkuat inisiatif untuk membangun Gerakan yang kaitannya pelestarian lingkungan dan perubahan iklim, melalui Green Campus, Green Hospital, dan mengembangkan berbagai Gerakan maupun program berbasis masyarakat,” kata Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu’ti.

Baca juga: Menlu tekankan pentingnya perkuat kerja sama dalam aksi iklim

Seruan Aksi yang dihasilkan dalam forum global tersebut menyatukan seluruh pandangan ke dalam komitmen kerja sama nyata dalam empat area, yaitu membangun budaya hijau; inovasi dalam ketahanan iklim; strategi, inisiatif, kerangka hukum dan pendanaan untuk adaptasi; serta pendekatan kolaboratif untuk masa depan yang hijau.

Baca Juga :  PBB: Israel menolak bantuan kemanusiaan ke Gaza utara

Dalam pelaksanaannya, Seruan Aksi tersebut menjalankan praktik ramah lingkungan berbasis ajaran keyakinan, menerapkan teknologi hemat energi dan berkelanjutan di sekolah, kampus, rumah sakit dan pelayanan kesehatan.

Selain itu, Seruan Aksi tersebut juga mengintegrasikan mekanisme pendanaan berkelanjutan, dan penguatan kemitraan, kolaborasi, saling tukar praktik dengan seluruh pihak, termasuk akademisi, pada berbagai inisiatif perubahan iklim.

Selama dua hari penyelenggaraan, forum tersebut dihadiri oleh pembicara dan peserta dari Australia, Jepang, Kenya, Malaysia, Maroko, Belanda, Norwegia, Papua Nugini, Filipina, Singapura, Inggris, Amerika Serikat, dan Vatikan, serta perwakilan organisasi internasional seperti UNDP, UNESCAP dan Uni Eropa.

Baca juga: KLHK kolaborasi dengan anak muda lakukan aksi sukarela jaga iklim

Baca juga: Bank Dunia: Ada kesenjangan dana untuk aksi iklim di negara berkembang

Pewarta: Cindy Frishanti Octavia
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
COPYRIGHT © Rumah Bicara 2023

Sumber : www.antaranews.com

Berita Terkait

PLTN generasi IV pertama di dunia mulai beroperasi di China
Iran desak Mesir agar buka pintu perbatasan Rafah tanpa syarat
Berita unggulan terkini, rencana zona penyangga hingga ancaman bom di pesawat
Menlu Mesir bertolak ke Washington bahas perang Gaza
Tehran Times sebut gambaran nyata Iran-China penting dilakukan
Trump sebut tak akan jadi diktator, kecuali “hari pertama” presiden
Korban terus berjatuhan di Gaza, AS tetap pasok senjata ke Israel
China yakin perekonomian stabil meski Moody’s pangkas prospek kredit

Berita Terkait

Kamis, 7 Desember 2023 - 11:32 WIB

PBB kumpulkan 419 juta dolar AS dana tanggap darurat 2024

Kamis, 7 Desember 2023 - 09:29 WIB

BMKG: Waspada gelombang tinggi 2,5 meter selatan Banten & Selat Sunda

Kamis, 7 Desember 2023 - 08:28 WIB

Dolar nyaris datar di tengah rendahnya jumlah pekerjaan di AS

Kamis, 7 Desember 2023 - 07:27 WIB

Liverpool raih kemenangan dua gol tanpa balas di kandang Sheffield

Kamis, 7 Desember 2023 - 06:27 WIB

Cara Komunitas Malang wadahi keterampilan kaum difabel

Kamis, 7 Desember 2023 - 05:25 WIB

Kemarin, Sharp rilis seri Aquos R8s hingga film “Heartbreak Motel”

Kamis, 7 Desember 2023 - 04:25 WIB

Ganjar bakal lanjutkan program yang sudah baik di IKN

Kamis, 7 Desember 2023 - 03:23 WIB

BMKG prakirakan hujan lebat landa daerah di 16 provinsi

Berita Terbaru

TERKINI

PBB kumpulkan 419 juta dolar AS dana tanggap darurat 2024

Kamis, 7 Des 2023 - 11:32 WIB

TEKNO

Alphabet perkenalkan model kecerdasan buatan Gemini

Kamis, 7 Des 2023 - 11:12 WIB