Nokia identifikasi tren teknologi tujuh tahun ke depan

- Jurnalis

Selasa, 14 November 2023 - 15:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta (Rumah Bicara) – Perusahaan teknologi global Nokia menghadirkan “Nokia Technology Strategy 2030” sebagai langkah untuk mengidentifikasi tren dan teknologi baru yang akan membentuk teknologi, jaringan, dan dunia dalam tujuh tahun ke depan atau di tahun 2030 mendatang.

“Nokia Technology Strategy 2030 merupakan respons langsung terhadap perkembangan teknologi mutakhir selama dekade terakhir. Satu hal yang pasti: perubahan radikal diperlukan sekarang untuk mengembangkan jaringan guna menjawab tantangan di masa depan dan seterusnya,” kata Chief Strategy and Technology Officer Nokia Nishant Batra melalui keterangan persnya, Selasa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menambahkan, “Perusahaan-perusahaan di seluruh industri menghadapi tiga tren yang akan menghadang mereka (yakni) AI, cloud, dan evolusi konektivitas secara terus-menerus. Nokia Technology Strategy 2030 kami menjabarkan arsitektur jaringan masa depan untuk pelanggan dan industri. Strategi ini menghidupkan peluang untuk inovasi, keberlanjutan, produktivitas, dan kolaborasi, yang hanya dapat diaktifkan oleh kekuatan jaringan yang eksponensial,” katanya.

Baca juga: Nokia dan Red Hat hadirkan aplikasi “Core Network Nokia”

Menurut laporan Global Network Traffic 2030, lalu lintas jaringan bertumbuh dan akan meningkat secara dramatis dalam dekade ini. Pendorong pertumbuhan ini adalah tren terbaru seperti kecerdasan buatan (AI), pembelajaran mesin (ML), extended reality (XR), digital twin, otomatisasi, dan tersedianya miliaran perangkat.

Untuk memaksimalkan potensi eksponensial dari teknologi-teknologi ini guna memecahkan tantangan terbesar di masa depan, jaringan perlu beradaptasi dan bertransformasi. Teknologi tersebut harus menghadirkan inovasi yang tahan lama, mudah diakses, dan berkelanjutan dengan bergantung pada jaringan kognitif yang andal dan aman.

Oleh karena itu, Nokia Technology Strategy 2030 mengidentifikasi tren dan teknologi baru yang akan berdampak pada jaringan penyedia layanan, perusahaan dan industri di dekade ini, serta peran Nokia dalam membantu jaringan berkembang.

Baca Juga :  Spotify pertimbangkan tambah video musik ke layanannya

Tren utama yang memengaruhi Nokia Technology Strategy 2030 adalah AI, cloud continuum, metaverse, API economy, Industri 5.0, Internet of value, keberlanjutan, dan keamanan yang bergantung pada jaringan sangat responsif serta aman.

Dalam laporan Global Network Traffic 2030, Nokia memproyeksikan bahwa permintaan data oleh pelanggan akan meningkat dengan Compounded Annual Growth Rate (CAGR) sebesar 22 persen hingga 25 persen dari tahun 2022 – 2030. Permintaan data di jaringan lalu lintas global diperkirakan akan mencapai antara 2.443 hingga 3.109 exabyte (EB) per bulan pada tahun 2030.

Baca juga: Nokia dan Apple sepakati lisensi paten jangka panjang teknologi 5G

Jika ada tingkat adopsi yang lebih tinggi dari cloud gaming dan XR pada paruh kedua dekade ini, Nokia memproyeksikan CAGR akan mencapai 32 persen. Agar jaringan dapat mendukung permintaan yang semakin meningkat di masa depan, jaringan harus lebih kognitif dan terotomatisasi dengan menggunakan AI dan ML, serta memenuhi kebutuhan transformatif dan model operasi organisasi serta konsumen.

Terobosan teknologi seperti XR dan digital twins, dikombinasikan dengan Web3 dan inovasi-inovasi baru lainnya yang banyak digemari, akan mengubah bisnis, masyarakat, dan dunia.

“Pada tahun 2030, laju perkembangan teknologi yang kita lihat saat ini akan meningkatkan lalu lintas jaringan secara signifikan. Nokia Technology Strategy 2030, dengan penekanannya pada penggunaan AI, cloud, konektivitas, dan API economy secara efektif, adalah jenis kerangka kerja yang perlu diterapkan oleh para penyedia layanan dan perusahaan,” kata Global Head of Research & Analysis GlobalData Technology Jerry Caron.

Industri penyedia layanan perlu bertransformasi dengan menawarkan layanan yang lebih fleksibel. Nokia dan industri secara keseluruhan harus menunjukkan bahwa mereka memahami masalah dan potensi yang ada, dengan pendekatan yang direvitalisasi seperti yang ditunjukkan oleh Nokia Technology Strategy 2030 untuk jangka panjang.

Baca Juga :  Dua cara TikTok moderasi konten untuk hadirkan platform digital aman

Baca juga: Nokia berkomitmen wujudkan transformasi digital di Indonesia

Pewarta: Vinny Shoffa Salma
Editor: Siti Zulaikha
COPYRIGHT © Rumah Bicara 2023

Sumber : www.antaranews.com

Berita Terkait

Wamenkominfo sebut ibu berperan bimbing keluarga dapat konten sehat
UU ITE yang baru mulai berlaku usai ditanda tangani Presiden
Perlunya literasi digital untuk cegah perempuan terjebak pinjol
Mark Zuckerberg jual saham Meta usai melonjak naik hingga 172 persen
Sony dan Olivia Rodrigo kolaborasi rilis headphone edisi terbatas
Spotify akan PHK 17 persen karyawan untuk kurangi biaya
Meta dihadapkan pada gugatan Rp9,2 triliun dari media Spanyol
Apple TV kini dapat menggunakan VPN

Berita Terkait

Selasa, 5 Desember 2023 - 14:40 WIB

Bawaslu DKI kaji dugaan pelanggaran kampanye Gibran Rakabuming

Selasa, 5 Desember 2023 - 13:39 WIB

Jakbar instruksikan sekolah perbaiki fasilitas sesuai hasil asesmen

Selasa, 5 Desember 2023 - 12:38 WIB

Hujan deras, 1.247 warga terdampak banjir bandang di Dompu NTT

Selasa, 5 Desember 2023 - 11:37 WIB

Erdogan: Netanyahu akan diadili sebagai penjahat perang, penjagal Gaza

Selasa, 5 Desember 2023 - 10:34 WIB

Tanjabbar raih penghargaan inovasi percepatan penanganan stunting

Selasa, 5 Desember 2023 - 09:32 WIB

Jendi Pangabean tambah perolehan emas Indonesia di WAG 2023

Selasa, 5 Desember 2023 - 08:31 WIB

Puluhan ribu orang masih di pusat evakuasi setelah gempa di Filipina

Selasa, 5 Desember 2023 - 07:30 WIB

Konsep mobil listrik terbaru Toyota hadirkan SUV kecil dan sedan

Berita Terbaru

BOLA

Tuan rumah Bali United tundukkan Arema FC 3-2

Selasa, 5 Des 2023 - 16:21 WIB

BISNIS

Uji coba di tol Bali perkenalkan teknologi MLFF ke publik

Selasa, 5 Des 2023 - 16:08 WIB